Ada 50.879 Petani Milenial di NTT Gunakan Teknologi Digital


 KUPANG, KOMPAS.com - Sebanyak 50.879 petani milenial di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah menggunakan teknologi digital dalam mengelola sektor pertanian. Informasi itu disampaikan Kepala BPS NTT Matamira B Kalle saat membuka rapat koordinasi daerah (Rakorda) hasil Sensus Pertanian Tahap 1 Provinsi NTT di Kupang, Senin (4/12/2023). Matamira menyebut, teknologi digital yang digunakan mencakup penggunaan alat dan mesin pertanian modern. "Termasuk juga penggunaan internet dan telepon pintar serta teknologi informasi dan pergunaan drone dan penggunaan kecerdasan buatan," ujar Matamira.

Matamira menjelaskan, jumlah petani milenial yang berusia antar 19-39 tahun di NTT sebanyak 225.185 orang atau 25,48 persen dan total 883.667 petani yang ada di wilayah yang berbatasan dengan negara Timor Leste dan Australia itu. Dari jumlah itu, 174.306 belum menggunakan teknologi digital. Sementara itu, petani yang berumur lebih dari 39 tahun yang menggunakan teknologi digital sebanyak 144. 933 orang (16,40 persen). Sedangkan petani yang berusia di bawah 19 tahun yang telah menggunakan teknologi digital sebanyak 103 orang (0,01 persen). Matamira memerinci, jumlah petani milenial terbanyak berada di Kabupaten Timor Tengah Selatan yakni 21.733 orang atau 9,65 persen.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pria Asal Bondowoso Curi Patung Yesus Di Gereja Bangkalan

HUJAN DERAS SEMALAM PERMUKIMAN WARGA TANJUNG KARANG KUDUS TERENDAM BANJIR

Peresmian Kantin digital MAN 1 TUBAN